Adhiajeng : Sehari Dedikasi Untuk HIV/AIDS

Hari itu tepat tanggal 1 Desember 2013 dimana hari itu adalah hari diperingatinnya HIV Aids se-dunia. Berbagai carapun diselenggarakan guna menunjukkan kepedulian sosial kepada para penderita HIV/AIDS di seluruh dunia. Berbicara tentang hari HIV/AIDS sedunia ini, kami menunjukkan aksi yang cukup menarik warga sekitar. 

Guna menunjukkan aksi sosial kami pada penderita HIV/AIDS, PMR MAN Gresik menggandeng beberapa PMR dari sekolahan lain untuk berpartisipasi. Meski jarak antar sekolahan cukup jauh, namun beberapa sekolah seperti SMAN 1 Sidayu dan MA Ihyaul Ulum bersedia mendelegasikan masing-masing 20 anggotanya untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut. 

Kegiatan yang berlangsung pukul 12.00 sampai dengan pukul 16.30 WIB ini adalah membagi-bagikan bunga, PIN dan stiker, dan selebaran berisi artikel HIV Aids Kegiatan ini tidak dilakukan hanya di satu titik lokasi saja, namun lebih luas cakupan wilayahnya yaitu di tiga kecamatan berbeda sesuai sekolah yang berpartisipasi. Lokasi pertama di pertigaan Bungan yang berada di kecamatan Bungah. Sasaran kami adalah pengguna jalan dan para siswa-siswi yang rentan terhadap bahaya penderita HIV/AIDS. Tidak hanya sekadar membagi-bagikan bunga, pin dan stiker, PMR gabungan dari MAN Gresik, SMAN 1 Sidayu dan MA Ihyaul Ulum juga mengadakan orasi kepada masyarakat untuk mengajak warga menjauhi penyakit HIV/AIDS. Jauhi penyakitnya tapi jangan jauhi pendertianya. 

Usai dari pertigaan Bungah, seluruh peserta peringatan HIV/AIDS pindah lokasi menuju jalur utama pantura yaki tepatnya di alun-alun sidayu. Perpindahan dari satu lokasi ke lokasi selanjutnya menempuh jarak sekitar 10 KM. selama perpindahan lokasi kami pun melakukan konvoi santun dan tertib lalu lintas. Kami pun membentangkan banner besar dengan tulisan “Selamatkan Generasi Emas Bangsa dari Bahaya HIV/AIDS”. Meski terik panas matahari saat itu, seluruh peserta aksi turun ke jalan pun tetap bersemangat dan berorasi. Hal ini menjadikan PMR dari tiga sekolahan berbeda tempat menarik perhatian warga dengan mengajak foto bersama atau pun sekadar pula turut membantu kami membagikan bunga. Kepada para pengguna jalan. 

Selesai dari alun-alun sidayu kami pun berpindah ke lokasi keramaian lainnya yakni By Pas Kecamat Dukun. Meski sudah tampak lelah dan pakain dinas lapangan yang kami kenakan sudah tampak kumal karena basah oleh keringat, tetap tidak mengendurkan semangat. Peserta disebar ke beberapa sudut. Tidak hanya di keramaian jalan raya, tapi juga ke rumah warga-warga. Sehingga langsung penyuluhan kesehatan kepada warga sekitar. 

Kegiatan kami yang dipusatkan di tiga titik lokasi keramaian yang berbeda serta melibatkan PMR gabungan dari, PMR unit MAN Gresik, PMR unit SMAN 1 Sidayu dan PMR unit MA Ihyaul Ulum tersebut juga diliput langsung oleh media masa setempat. Sehingga dengan adanya kegiatan tersebut telah menunjukkan peran serta langsung PMR Wira di Kabupaten Gresik terhadap penderita HIV/AIDS. 

Selesai kegiatan, kami pun transit di MA Ihyaul Ulum yang notabene adalah sekolah di bawah naungan yayasan pondok pesantren Ihyaul Ulum. Keakraban pun terjalin disana. Kami yang berasal dari 3 PMR berbeda sekolah makan bersama di halaman sekolah dan shalat berjamaah di mushala pondok sebelum pulang ke rumah masing-masing. Sehingga rasa kebersamaan akan kepedulian penderita HIV/AIDS semakin mempererat persaudaraan diantara kami. Siamo Tutty Fratelli.