Tuesday, April 22, 2014

Neni : Kita Semua Bersaudara, Bukan Hanya Slogan

Bagi anggota PMI tentu tidak asing dengan slogan “Siamo Tutti Fratelli” yang berarti kita semua bersaudara, kalimat yang merupakan ucapan Jean Henry Dunant itu bertujuan untuk menyemangati dan mengobarkan jiwa sosial kita semua untuk memberikan bantuan bagi korban bencana secara sukarela. 

Pada kenyataannya rasa persaudaraan itu tidak hanya tercipta bagi para korban bencana, tertapi juga tercipta pada jiwa kita terhadap sesama anggota PMI. Pada saat kegiatan Temu Karya Nasional Relawan PMI ke-V tahun 2013, yang dilaksanakan di Waduk Selerejo Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur pada bulan Juni 2013, sebagai staf bidang relawan di Markas PMI Provinsi Banten saya dipercaya bertugas sebagai official kontingen PMI Banten. Kami berangkat menggunakan kereta Api dari Jakarta menuju Malang, saat itu ada seorang relawan perempuan yang bernama Ibeh tidak dapat berangkat bersama rombongan dikarenakan ada pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkannya. Esok harinya Ibeh menyusul menggunakan kereta api pada jam yang sama, namun sialnya ketika Ibeh tiba di pintu stasiun Pasar Senen Kereta Api Majapahit berangkat menuju Kota Malang meninggalkan Ibeh dengan muka kecewa. Tak habis fikir Ibeh segera bergegas mencari perusahaan bus antar kota, namun karena musim libur sekolah, tiket berbagai bus jurusan Malang telah habis terjual, PO. Bus menawarkan Ibeh naik bus jurusan Solo, dari Solo melanjutkan perjalan menuju Malang dengan bus lain. 

Ini merupakan perjalanan jauh pertama bagi Ibeh menggunakan transportasi umum seorang diri. Setibanya di Semarang, penumpang di sebelahnya menyarankan Ibeh untuk turun turun di Semarang dan melanjutkan dengan bus jurusan Malang, Ibeh pun mengikutinya. Tiba di Surabaya jam 10 malam dengan batre handphone lowbat membuat Ibeh panik, berkali-kali Ibeh sms saya menggunakan hp penumpang lain, meminta menjemputnya di Surabaya. Jarak antara Selerejo-Surabaya sekirat 130 KM bukan jarak yang dekat, dan karena kegiatan TKN akan dibuka esok hari, kontingen kami sangat sibuk melakukan persiapan, tidak ada yang dapat menjemput Ibeh. 

Ibeh menangis tersedu merasa takut sendirian tengah malam di Kota yang belum ia kenal. Sambil menenangkannya saya sarankan dia untuk mendatangi markas PMI Kota Surabaya. Koordinasi kami lakukan dengan kontingen Jawa Timur yang telah hadir di lokasi TKN. 

Satu, dua, tiga jam berlalu tak ada lagi sms dari Ibeh, hari beranjak pagi, saya pun tertidur. Pagi hari seluruh peserta TKN V 2013 bersiap menuju lapangan upacara Pembukaan, tiba-tiba suara Ibeh memanggilku, lalu mengenalkan beberapa KSR dari Kota Surabaya yang menemaninya, dengan riangnya Ibeh bercerita “ temen-temen ini bu yang semalem jemput Ibeh di terminal Surabaya, terus ngajak nginep di PMI Kota Surabaya, tadi subuh mereka nganterin ke sini, wah jauh banget ya dari Surabaya ke sini, kalo enggak ada mereka, Ibeh ga tahu harus bagaimana”. 

Pengalaman ini membuatku semkain bangga menjadi Anggota PMI, tak perlu ragu lagi menjalankan bakti ke seluruh Negeri bahkan Dunia, ada saudara kita di setiap Kota. 

Siamo Tutti Fratelli, Kita Semua Bersaudara.

2 comments: