Sunday, April 13, 2014

Egi: What It’s The Meaning of PMI?

Saat itu ada aksi ramai di sebuah kampus saat rekan-rekan mahasiswa melihat hasil ujiannya di papan pengumuman. Sentak aku menghampiri dan melihat nilai ujianku, saat kulihat disebelahnya ada perekturan sebuat organisasi yang di sebut dengan KSR PMI.Namun kulihat ada logo palang merahnya yang bernama PMI. Sepintas kubaca “Apa itu PMI? (what is the meaning of PMI?) atau Apakah LSM, PNS atau organisasi kepartaian, dan kucatat alamatnya karena tertarik dengan logo dan perekrutan KSR PMI.

Esok harinya aku datang ke markas PMI di Kompleks Pemda Kab. Bandung saat itu, yang sekarang telah berpindah di Jl. Al-Fathu – Soreang dan ternyata benar ada perekrutan KSR di sana yang bernaung di bawah markas PMI Kabupaten Bandung. Lalu aku mengikuti seleksi yang dipersyaratkan sampai akhirnya lulus dengan baik. Tapi saat ikut seleksi tersebut tidaklah mudah karena harus mengikuti tahapan dan prosedur seperti tes fisik, kesehatan dan interview. Sungguh sangat melelahkan bahkan hampir mirip seperti orang ngelamar kerja.

Namun semuanya itu aku lewati dan jalani dengan lancar. Awalnya aku tidak tahu bahwa masuk KSR PMI itu adalah bagian dari sumber daya dan kapasitas PMI dalam setiap bencana dan tugas kemanusiaan lainnya. Yang aku pikirkan awalnya hanya penasaran bahwa kalau aku bergabung dengan KSR PMI mungkin seperti pecinta alam atau extrakurikuler kampus lainnya, tapi ketika sudah bergabung ternyata lebih dari itu.

Akhirnya aku bergabung dengan KSR PMI Kabupaten Bandung angkatan ke-5 atau bisa kita sebut namanya Korps Sukarela (KSR) PMI. Suka dan duka sudah dilewati dan berbagai macam pengalaman sudah dilalui dengan tugas-tugas yang berat seperti terlibat jadi relawan Tsunami Aceh, Bencana gempa papandayan, pangandaran dan lainnya. Bahkan disetiap bulan Desember sampai dengan Februari setiap tahunnya hingga saat ini selalu melakukan evakuasi korban banjir Citarum wilayah Dayehkulot dan Baleendah (saat ini sudah ada posko permanen PMI Kabupaten Bandung di wilayah rusunawa Baleendah). 

Alangkah senangnya tugas-tugas yang diberikan oleh PMI selalu dijalankan dengan baik dan semoga hikmahnya berguna bagi masyarakat yang membutuhkan. Bergabung dengan PMI merupakan kebanggaan tersendiri yang tidak bisa dilakukan oleh semua orang. Istilahnya “kalau mau bantu orang yang terkena bencana bukan berati harus selalu uang”. Tenaga dan pikirannya bisa menjadi pilihan kita untuk bisa menolong sesama. Bukan hanya bentuk barang saja yang diperlukan oleh korban bencana akan tetapi sifat rasa kemanusiaan dan kegotongroyongan antara sesama warga masyarakat pada umumnya dapat meringankan beban penderita bagi korban yang mengalami musibah baik itu banjir, longsor, tsunami atau angin topan. Intinya hanya keiklasan kita sebagai insan manusia dengan penuh rasa bangga mau jadi relawan dan mau menolong serta menyempatkan sedikit waktu kita untuk mereka yang memerlukan pertolongan kita.

No comments:

Post a Comment