“Siaomo Tutti
Fratelly” suatu semboyan yang artinya “Kita Semua Adalah Saudara” ini selalu
berdengung di telingaku setiap aku mengikuti kegiatan ekstra PMR di sekolahku,
MTsN Pagu, Kediri. Aku sekarang kelas IX. Walaupun sudah kelas IX, aku tetap
menyempatkan diri untuk mengikuti ekstra yang dibina oleh KSR PMI Kediri, Pak
Irwan Pujianto itu. Hingga suatu saat aku dimintai pertolongan untuk menjadi
panitia kegiatan PPDB (Pelatihan Peserta Didik Baru) membantu kelas VIII. Kegiatan
ini diselenggarakan pada 15 Desember 2013 selama 3 hari 2 malam. Kegiatan ini
juga melibatkan orang-orang PMI sebagai pemateri.
Kegiatan pada hari
pertama PPDB PMR Madya Unit MTsN Pagu adalah Upacara Pembukaan yang dibuka oleh
Waka Kesiswaan MTsN Pagu, Sunarto S.Pd. Tidak lupa, pada Upacara Pembukaan ini,
menyanyikan lagu Mars PMI dan Bhakti PMR. Usai upacara, peserta PPDB diberi
materi PK (Perawatan Keluarga) oleh KSR PMI Kediri, Ninik Sunarmi. Materi yang
diberikan dibidang PK meliputi Cuci tangan pakai celemek, Menata tempat tidur,
dan Kompres. Aku tidak terlibat dalam pemberian materi ini karena aku belum
cukup mengerti tentang materi PK.
Dihari kedua acara
PPDB, aku dipercaya untuk memberi materi tentang Pertolongan Pertama. Ini
dikarenakan aku telah dua kali mendapatkan juara 1 lomba Pertolongan Pertama
tingkat MTs se-Kabupaten Kediri. Aku didampingi oleh KSR PMI Kediri, Pak Irwan
Pujianto, memberikan materi PP kepada peserta PPDB. Para peserta PPDB terlihat
sangat antusias menyimak penjelasan dari Pak Irwan Pujianto walaupun masih ada
yang Rame. Materi yang diberikan dibidang PP meliputi isi tas P3K,
Obat-obatan, Pembalutan luka, dan pembuatan Tandu darurat.
Pada hari ketiga PPDB,
kegiatannya adalah Jelajah Pertolongan Pertama. Jelajah ini sama seperti
jelajah pada umumnya. Perbedaannya, hanya pada setiap pos akan ada panitia yang
menguji tentang materi PP. Terdapat 5 pos dalam jelajah ini. Pos 1 tentang
obat-obatan di tas P3K, pos 2 tentang pembuatan tandu darurat, pos 3 tentang
pembalutan luka, pos 4 tentang pembidaian, dan pos 5 tentang tata cara masuk
rumah sakit. Aku ditugaskan di pos 5 tentang tata cara masuk rumah sakit saat
membawa korban. Semua peserta PPDB ketika sampai di pos 5 terlihat sangat letih
sekali. Jadi, aku menjelaskan materi sambil bercanda tapi serius supaya rasa
tegang dan letihnya hilang. Kegiatan PPDB ditutup dengan upacara penutupan
secara simbiolis dan pemilihan ketua PMR yang baru.
Kegiatan PPDB tersebut
sangat mempengaruhi pengetahuanku. Dan bagiku, kegiatan tersebut merupakan
pengalaman terindah dalam hidupku. Aku menjadi lebih mengerti tentang kesehatan
dan kepalang merahan daripada sebelumnya. Dengan kedatangan orang-orang PMI sebagai pemateri, akupun bermimpi untuk menjadi
relawan PMI kelak. Relawan yang berguna bagi bangsa dan negara. Walau banyak
tantangan yang akan kuhadapi,tetap akanku raih mimpi tersebut. Man Jadda Wa
Jadda.

No comments:
Post a Comment