Thursday, May 1, 2014

Fariz R: Berdonor Darah Untuk Sesama

Semua pekerjaan itu pasti ada kurang dan lebihnya sama halnya ketika kita melakukan sebuah perjalanan hidup, tidak semua orang itu dapat sehat sama sepertiku saat aku mulai menderita anemia aplastik di rawat di rumah sakit selama kurang lebih 1 minggu itu butuh perjuangan hidup yang luar biasa dan aku pernah bermohon semoga ini bukan dari akhir semuanya, dan semua itu alhamdulillah berjalan dengan sempurna mulai dari mentranfusi hingga akhirnya dapat kembali seperti semula tapi itu adalah pengalaman yang mungkin tidak akan ku lupakan walau menyakitkan tapi dapat menjadikanku untuk berinisiatif membantu sesama, saling berbagi darah. 

Sebuah kebaikan yang akan menolong sesama satu tetes daruhmu menyelamatkan umat, itulah sebuah kata yang memicuku untuk melakukan donor darah ke orang lain dengan melakukan sebuah donor darah kita dapat menyelamatkan jiwa-jiwa dan nyawa seseorang yang sangat membutuhkannya karena mereka yang kekurangan dan yang membutuhkan darah kita-kita itu sanggatlah tersiksa dan mungkin akan melontarkan perkataan “Apakah hidupku akan sampai di sini” itulah mungkin perkataan yang akan terlontar begitu saja kepada penderita karena aku pun mernah merasakannya. Karena dengan berdonor maka kita telah menjadi seorang pemimpin yang bijak, kenapa begitu ? karena seorang pemimpin itu selain melakukan kebaikan, merubah sebuah tata pemerintah tapi ia harus dapat memberikan segalanya segalanya termasuk darahnya untuk umat di negrinya, terutama negri tercinta kita INDONESIA. 

Soal pengalaman semua adalah pernyataan yang sanggat sulit di jawab dan sangat sulit di jelaskan karena bertubi tubi mengalami permasalahan dan benturan tidak mudah bekerja di Unit donor darah karena kita harus ikhlas menjalani semuanya sabar menghadapi sebuah tolakan, “untuk apa donor darah tidak ada untungnya” nah itu adalah perkataan yang menyakitkan bagiku selain itu saya pun kesulitan saat bertugas sebagai humas, mengajak seseorang untuk ikhlas mendonorkan darah. Walau pun begitu tidak terlepas dari hal yang menyenangkan dan membahagikan, aku tidak sungkan untuk bergabung di Unit dondar di PMI karena selain menambah banyak kenalan itupun dapat menjadikanku menambah pengetahun tentang seperti apa kita sebelum melakukan dondar atau melakukan pertolongan pertama, apalagi aku bercita-cita sebagai dokter yang sangat membutuhkan sekali pelajar dan materi yang seperti itu.

No comments:

Post a Comment